Selasa, 24 Agustus 2021

Review Jurnal 3, Memahami masalah bersama tim

 Pada review materi 3 kali ini saya berjodoh dengan buddy review mba Ellisa Martha Rusdiyana dari tim SaE (Sadar Emosi). 


Pada jurnal ini saya banyak mendapatkan pengetahuan baru tentang segala sesuatu mengenai sadar emosi. Saya jadi paham tentang pentingnya kita mempunyai kesadaran akan pentingnya sadar emosi dan mengelolanya. Jurnalnya lengkap dengan berbagai sumber referensi

Dari pertanyaan-pertanyaan yang muncul, dapat menggali permasalahan secara lebih mendalam. Apa yang menjadi akar permasalahan tentang sadar emosi ini.


Semoga Mba Ellisa dan tim bisa merancang project untuk mengatasi permasalahaan tentang sadar emosi ini. Sehingga permasalahan yang berhubungan dengan sadar emosi yang banyak di alami oleh masyarakat terutama kaum ibu bisa segera teratasi. 


Berikut template review saya untuk mba Ellisa.




Padang, 24 Agustus, 2021

Reviewer,


Yeni Oktavia


Selasa, 17 Agustus 2021

Jurnal 3, Memahami Masalah Bersama Tim

 Pada materi ketiga ini kita diminta untuk menyelami masalah lebih dalam lagi bersama tim. Tim saya merupakan suami dan anak-anak. Tim intinya saya bersama suami sedangkan anak merupakan tim hore dan sasaran projek ini nantinya. 

Semula problem statement saya mengenai pendidikan akil baligh. Sesuai dengan diskusi bersama tim kami mempersempit ruang bahasan kami menjadi Akil baligh yang tidak selaras. Karena setelah kami merinci persoalan apa yang sedang kami hadapi dalam membersamai anak-anak yang beranjak remaja atau akil baligh. kami memutuskan akan menyelesaikan terlebih dahulu mengenai akil dan baligh yang tidak selaras. 

Diskusi bersama tim kami tuliskan di templat berikut :


Berikut jawaban dari pertanyaan brainstorming :

What :

1. Apa itu akil baligh yang tidak selaras?

Kondisi dimana perkembangan akal pikiran serta kematangan jiwa seseorang tidak seimbang dengan kondisi balighnya. Tubuhnya sudah baligh tapi secara akal belum.

2. Apa indikator/standar acuan anak dikatakan akil baligh selaras?

Indikator perkembangan anak sesuai dengan usianya. ini bisa kita lihat pada buku home educationnya Pak Harry Santosa. 

3. Apakah banyak yang mengalami akil baligh tidak seimbang? 

Dari pengamatan kami banyak yang mengalaminya.

Where :

1. Dimana anak mendapatkan latihan kemandirian?

Rumah tempat pertama anak belajar dan berlatih hidup mandiri

2. Dimanakah posisi orangtua disaat anak beranjak remaja.

Orangtua seharusnya memposisikan diri sebagai teman anak,

3. Dimana orangtua belajar memahami remaja

Kondisi saat ini ilmu apa saja termasuk ilmu parenting untuk memahami remaja bertebaran di internet, kita bis belajar dimana dan kapan saja, namun untuk lebih konsistennya dalam penerapannya bisa bergabung dengan komunitas parenting seperti Ibu Profesional dan lain-lain

When :

1. Kapan waktu yang tepat untuk melatih kemandirian ?

Semenjak dini, semanjak anak sudah bisa berkomunikasi dengan orang tuanya.

2. Kapan anak dikatakan akil baligh selaras?

Apabila anak mampu bersikap dan bertindak sesuai usianya dan disaat memasuki usia baligh sudah mukallaf

3. Kapan anak harus bertanggung jawab terhadap diri sendiri?

Sejak dini harusnya sudah mulai dilatihkan secara bertahap.

Why :

2, Kenapa akilnya lebih lambat daripada balighnya?

Karena anak banyak yang dimanja

Kenapa banyak anakyang dimanja?

Karena banyak orangtua yang bekerja di luar rumah sehingga jarang bertemu, dan menunjukkan sayangnya dengan memanjakan.

Kenapa Banyak orangtua yang menunjukkan sayangnya dengan memanjakan?

Karena kasih sayang yang berlebihan dan tidak pada tempatnya.

Kenapa sayangnya berlebihan dan tidak pada tempatnya?

Karena pengganti waktu yang hilang bersama anak.

Kenapa ada waktu bersama anak yang hilang ?

karena orangtua sibuk bekerja

Kenapa orangtua sibuk bekerja?

Karena tuntutan ekonomi dan ada yang karena butuh aktualisasi diri.

Who 

1. Siapakah yang terlibat?

Anak dan orang tua

2. Siapakah yang bertanggung jawab

Orangtua lah yang paling bertanggung jawab terhadap perkembangan anak

3. Siapakah yang harus berubah?

Orang tua terlebih dahulu.

How

-Meningkatkan kemampuan orangtua dalam membersamai anak

-Menyibukkan anak dengan kegiatan positif

- Melatih anak agar berfikir kreatif dan bertanggung jawab


Berikut dokumentasi saat diskusi bersama tim



Demikianlah penggalian kami terhadap permasalahan yang kami angkatkan, semoga akan menemukan solusi yang tepat.

Padang, 17-08-2021

Tim Keluarga Sang Juara

Senin, 02 Agustus 2021

Review jurnal2. Membangun Tim yang Solid

 Setelah selesai materi 2, saatnya mereview jurnal. Kali ini buddy review saya adalah mba Nelli Eka putri dari regional Kalimantan Utara. 

Mba Nelli beruntung bisa segera menemukan teman yang mempunyai tantangan yang sama dan bersama-sama membangun tim untuk menyelesaikan tantangan tersebut. Soft skill dan hard skill sudah dipetakan, tugas dan peran masing-masing tim juga sudah ditentukan. Semoga timnya solid sampai akhir dan menemukan solusi yang tidak hanya bermanfaat untuk tim tapi juga untuk masyarakat luas. 


Terima kasih saya ucapkan kepada mba Nelli yang sudah berkenan mereviuw jurnal saya. Terima kasih atas masukannya. Sukses untuk kita...




Padang, 2 Agustus 2021
Yeni Oktavia