Setelah menyimak pemaparan ibu tentang materi kedua, membangun tim yang solid. maka berdasarkan problem statement akar masalah, saya langsung meminang pak suami untuk ersama-sama membangun tim dalam menyelesaikan problem statement yang sudah saya buat sebelumnya. Alhamdulillah beliau bersedia.
Kami berdiskusi bersama dan dalam tim ini kita sekeluarga turut terlibat. Saya sebagai leadernya, suami dan ketiga anak kami sebagai anggota.
Adapun yang menjadi problem statement saya adalah mengenai pendidikan anak pra dan akil baligh. Dari ketiga anak saya, 2 orang memasuki usia akil baligh awal dan yang bungsu pra akil baligh.
Perkembangan anak yang beranjak akil baligh merupakan masa-masa labil dimana mereka sedang mencari jati diri. Mulai membantah/memberontak. Jika orang tua tidak pandai dalam menyikapi perubahan yang terjadi pada diri anak bisa berakibat fatal. Anak menjadi tertutup dan mencari tempat pelarian yang barangkali tidak tepat.
Anak dalam masa ini sering menjadi sasaran bagi para pengedar narkoba. Mudah terpengaruh oleh pergaulan. Lebih terbuka dengan teman/orang lain daripada dengan orangtua sendiri.
Untuk itu orang tua penting untuk memiliki ilmu komunikasi, perlu kreatif dalam mengarahkan aktivitas anak serta penuh kesabaran menghadapi perubahan yang terjadi pada diri anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar